Rabu, 10 Oktober 2007

GKJ's Young Guns

Saat rehat makan malam pada acara retret 11-12 Agustus 2007 yang lalu, saya berdua dengan seorang panitia sempat ngobrol dengan salah satu pembicara tamu. Beliau mengatakan 'surprise' dengan para pesertanya yang mayoritas masih muda-muda. Karena sebelumnya beliau membayangkan akan menjadi pembicara retret dengan mayoritas peserta adalah 'kaum sepuh' atau 'kasepuhan'.

Namun ternyata, hampir semua peserta retret Pepanthan Serpong ini adalah keluarga muda. Makanya beliau 'surprise' dan berkata kepada kami berdua : "Kok, anak muda masih mau bertahan di GKJ ya?" "Biasanya anak muda itu khan nggak mau bergereja lagi di GKJ?"

Setelah kejadian itu, kami masih sering membicarakan pernyataan yang cukup menggelitik dari pembicara retret itu. Karena bisa dipandang dari dua sisi. GKJ yang sudah terlalu tua dan dianggap kurang/tidak bisa mengikuti jaman, ataukah kami yang muda-muda ini yang kurang gaul sehingga masih mau bergereja di GKJ?

Saya yakin bahwa pernyataan pembicara retret ini tidak bisa dianggap mewakili opini publik secara keseluruhan. Namun sebagai sebuah sample, pernyataan ini cukup kritis dan menggelitik.

Saya sendiri sejujurnya karena sudah terlanjur sayang dan 'lahir ceprot' langsung jadi warga GKJ. Walaupun dulu sering jalan-jalan atau jajan ke gereja lain, akhirnya pulang kandang juga. Apalagi bini gue orang GKJ juge he he he...... Even so I'm proud to be one of GKJ's Young Guns.

Nah, bagaimana dengan Anda? Kenapa mau bergereja di GKJ?



10 Oktober 2007

Tidak ada komentar: